Syarat Kambing Aqiqah Yang Sesuai Dan Jenis Kelaminnya

Syarat Kambing Aqiqah

Semua orang tua di dunia ini tentu merasa bahagia melihat buah hatinya sudah lahir di dunia dengan selamat. Sebagai salah satu wujud dari rasa bahagia seseorang yang sudah menjadi orangtua ada baiknya bila melakukan akikah untuk bisa menebus kelahiran anaknya. Lantas apa saja syarat kambing aqiqah yang sesuai dan harus dipenuhi agar aqiqah yang dilakukan sempurna?

Sebenarnya sama seperti Idul Adha. Syarat kambing aqiqah sama dengan kambing yang dijadikan sebagai hewan kurban. Apa saja yang termasuk ke dalam syarat kambing yang harus di aqiqahkan menurut ajaran Islam? Kita akan kupas tuntas semuanya disini.

Syarat Kambing Aqiqah

Sebelum memutuskan membeli hewan sembelihan yang digunakan untuk aqiqah, sebaiknya kita ketahui dulu jenis hewan apa saja yang boleh untuk digunakan sebagai aqiqah dalam Islam. Domba, gibas dan juga kisby, jenis hewan kisby adalah domba putih yang berada dalam kondisi sehat.

Untuk hewan aqiqah selain kambing seperti sapi atau unta, para ulama memiliki perbedaan pendapat. Ada yang berpendapat boleh aqiqah menggunakan sapi atau unta, tetapi ada juga pendapat yang tidak memperbolehkan. Bagi sahabat yang ingin informasi lebih ke karima aqiqah bekasi atau di layanan aqiqah bogor juga bisa sehingga info yang didapatkan lebih memadahi.

Jumlah dan Jenis Kelamin Kambing Aqiqah

Menurut hadits Nabi Muhammad SAW, jumlah kambing yang digunakan untuk aqiqah anak laki-laki adalah sebanyak 2 ekor kambing. Sementara bagi anak perempuan 1 ekor kambing yang dipakai untuk melakukan akikah. Dan anda akan memperoleh balasan berupa pahala. Selanjutnya mengenai jenis kelamin kambing yang akan dipakai untuk aqiqah tidak masalah apakah kambing jantan ataupun kambing betina.

Kondisi Fisik Kambing Aqiqah

Berbagai macam syarat fisik kambing yang digunakan untuk aqiqah sama seperti syarat hewan kurban. Kondisi fisik dari kambing harus sehat, tidak cacat, berat timbangannya, cukup umur dan terbebas dari penyakit. Dalam memilih kambing untuk aqiqah yang memenuhi syarat sah tidak mudah untuk kita semua yang belum berpengalaman. Sehingga anda harus mencari informasi atau bertanya kepada orang-orang yang sudah berpengalaman tentang memilih kambing untuk kurban ataupun aqiqah.

Umur Kambing Aqiqah

Selain memperhatikan jenis kelamin dan juga fisik kambing untuk aqiqah, salah satu syarat kambing aqiqah adalah umurnya. Saat ditanya berapa sebenarnya batasan umur kambing aqiqah, maka kita kembali merujuk kepada hadits Nabi Muhammad. Hewan aqiqah yang belum cukup usia tentu akan berakibat pada ibadah akikah yang dilakukan menjadi tidak sah, sehingga akan sia-sia saja.

Syarat usia hewan untuk pelaksanaan aqiqah disetarakan dengan hewan untuk kurban. Kecukupan usia dari hewan sembelihan ini sering disebut dengan musinnah. Musinnah dari kambing yaitu ketika berusia 1 tahun dan sudah masuk tahun kedua.  Selain itu, ada juga kriteria Jadza’ah. Ini adalah domba yang sudah masuk usia 6 bulan sampai 1 tahun.

Dari penjelasan tersebut bisa ditentukan bahwa umur kambing untuk aqiqah paling tidak berusia lebih dari 1 tahun. Anda juga bisa beribadah aqiqah dengan berbagai macam jenis kambing. Seperti kambing jawa, kambing garut, biri-biri, gibas, domba, kambing etawa, kambing benggala, kambing PE, dan berbagai macam jenis kambing lain.

Anda juga boleh ber aqiqah dengan kambing yang usianya kurang dari 1 tahun. Dengan catatan kambing tersebut usianya lebih dari 6 bulan untuk aqiqah. Namun hal ini hanya boleh dilakukan saat anda kesulitan mendapat kambing musinnah.

Semua negara muslim memberlakukan syarat kambing aqiqah seperti yang sudah disebutkan di atas tadi. Sseperti Indonesia menggunakan dasar yang sama didalam beraqiqah yakni berdasarkan kepada sunnah dan juga hadits Nabi Muhammad.

Baca Artikel terkait lainnya